Jumat, 16 Desember 2022

  • Aksara Bersuara #53

     Penulis: Nadia Aisah Fitri

    The Magic Of Singing For Children’s Intelligence 

    PENDAHULUAN

              Di Indonesia membandingkan prestasi atau pencapaian anak-anak dengan anak lain sudah menjadi tradisi di lingkungan masyarakat. Padahal kecerdasan seorang anak juga dapat dipengaruhi oleh faktor internal, seperti bawaan lahir dari anaknya. Banyak kasus kenakalan remaja yang terjadi karena orang tua sering menuntut dan membandingkan anaknya, sehingga anak melakukan perilaku-perilaku yang bertentangan dengan norma sebagai cara untuk menyenangkan diri. Menuntut anak untuk dapat melakukan sesuatu seperti anak lainnya adalah sebuah kesalahan jika terlalu memaksakan. Hal ini dikarenakan tingkat kecerdasan seorang anak berbeda antara satu dengan yang lainnya. Kata kecerdasan sendiri memiliki pengertian kemampuan untuk menguasai kemampuan tertentu. Dalam artian, kecerdasan adalah kemampuan seseorang yang tidak dapat dipaksakan karena memiliki Batasan tertentu. 

            Sebenarnya, kecerdasan seseorang dapat dilatih dan ditingkatkan dengan berbagai cara, seperti belajar dengan menggunakan cara atau metode yang tepat, belajar melakukan bakat atau hobi dan lainnya. Kegiatan kecil seperti bernyanyi juga dapat mempengaruhi kecerdasan seseorang. Terdapat beberapa keajaiban dari kegiatan tersebut.

    INTI 

    Keajaiban bernyanyi untuk kecerdasan anak 

              Keajaiban bernyanyi masih jarang diketahui seseorang, hal ini karena biasanya menyanyi hanya untuk kesenangan atau mengisi waktu luang saja. Padahal jika dilihat dari ilmu psikologi ada beberapa keajaiban yang akan didapat dari bernyanyi.  

     Pertama, meningkatkan kecerdasan emosi. Musik dan lagu yang dinyayikan memberikan ketenangan dan mengenalkan macam-macam emosi sehingga dapat melatih kemampuan merespon, dan berempati seorang anak. 

     Kedua, menstimulasi perkembangan otak. Nada yang dimainkan saat bernyanyi meningkatkan kemampuan otak dalam hal konsentrasi, mengingat dan menyeimbangkan kemampuan otak kanan dan kiri sehingga perkembangan otak berlangsung secara optimal. Dalam arti bahwa bernyanyi dapat melatih kemampuan otak untuk keberlangsungan perkembangan otak yang seimbang. 

     Ketiga, meningkatkan kemampuan berbahasa. Rangkaian kata dalam sebuah lagu dapat memudahkan anak untuk menambah kosakata bahasa serta dapat menambah pemahaman bahasa yang belum pernah mereka ketahui di kehidupan sehari-hari. Kemampuan berbahasa yang anak dapatkan dapat disesuaikan dengan bahasa yang digunakan pada lagu tersebut, seperti Bahasa daerah, Bahasa asing, dan lain sebagainya. 

     Keempat, meningkatkan kemampuan motorik. Kemampuan yang cenderung pada kemampuan bergerak atau fisik. Alunan nada dan musik yang mereka nyanyikan atau dengarkan dapat membuat mereka merasa senang sehingga terkadang ada anak-anak yang bernyanyi sambal menari. Dengan demikian, secara tidak langsung bernyanyi dapat melatih kemampuan gerak anak.

    PENUTUP 

    Kesimpulan 

              Kecerdasan adalah kemampuan untuk melakukan kemampuan tertentu, yang dapat dilatih dan ditingkatkan dengan berbagai kegiatan. Bernyanyi merupakan salah satu contoh kegiatan yang tidak hanya untuk kesenangan atau mengisi waktu luang saja, tetapi juga memiliki beberapa keajaiban terhadap kecerdasan anak. Contohnya seperti, meningkatkan kecerdasan emosi, menstimulasi perkembangan otak, meningkatkan kemampuan berbahasa, serta meningkatkan kemampuan motorik. 

    Daftar pustaka 

    Mirna.2021. “Mengapa Anak Perlu Diajarkan Menyanyi?”. Diakses pada 27 Oktober 2021, dari https://www.google.com/amp/s/www.appletreebsd.com/mengapa-anak-perludiajarkan-menyanyi/amp

  • 0 comments:

    Posting Komentar

    Copyright @ 2018 LSP FKIP UNS Kampus VI Kebumen.